Penulis Oleh
Adi Candra
TF 16 Kota Prabumulih
Sumber Data Bpk. Mat Tego Ajam
Koordinator LKM Payu Putat
KMW OC2 SUM-SEL PNPM-MP
Kelurahan Payu Putat adalah sebuah kelurahan yang
termasuk dalam wilayah Kecamatan Prabumulih Barat Kotamadya Prabumulih yang terbagi menjadi 10 RW dan 30 RT. Berdasarkan demografisnya, Sebagian besar
penduduk Kelurahan Payu Putat berprofesi sebagai Petani.
Karena
termasuk hamparan sebagai sawah tadah hujan atau sawah pasang surut maka
kondisi persawahan di Kelurahan Payu
Putat sangat bergantung dengan curah hujan, sehingga semua kondisi menjadi
sangat bergantung pada musim. Tak sering, bila sedang dalam musim kemarau,
kondisi persawahan menjadi kekeringan, dan bila musim hujan maka persawahan
penduduk menjadi kebanjiran karena limpahan air yang berasal dari sungai
lematang.
Dimana desa payu
putat yang terletak jauh dari sebuah Kota Prabumulih,belum lagi di saat musin
hujan turun jalan pun sangat licin dan becek dan berlumpur,bahkan disaat ini
para petani sangat susah untuk keluar baik kekebun atau pun kesawah. Apa lagi
untuk askes menuju perkebunan dengan menyeberangi sungai yang berlumpur dan
dalam sehingga para petani sangat kesulitan untuk mengeluarkan hasil bumi.
Seiring
dengan berjalannya waktu pada tahun 2008 Desa Payu putat telah kedatangan
sebuah Program Nasional Pemberdayaan
Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM-MP). Dengan senang dan gembira akhirnya desa
Payu putat membentuk suatu Lembaga yang dinamai Lembaga Keswadayaan Masyarakat
Payu Mandiri (LKM Payu Mandiri), dimana lembaga ini di ketuai sebagai
Koordinator Bapak Mat Tego Ajam. Bpak Mat Tego Ajam seorang yang loyalitasnya
tinggi dan penuh tanggung jawab.
Akhirnya program ini dijalankan dengan sesungguhnya
sesuai kemampuan dan aturan yang ada pada program,dalam hal nya program
tersebut bukan di bidang Infrastuktur saja bahkan di bidang Ekonomi dan Sosial.
Dengan kegigihan bapak Mat Tego Ajam akhirnya pada
tahun 2010 desa Payu putat mendapat bantuan dana dari dinas pertanian Kota Prabumulih
sebesar Rp:400.000.000 di bidang persawaahan.
Sekarang dengan senang hati dan penuh kegembiran pada
masyarakat yang tak ternilaikan pada program atau dari dinas lain, hingga kini
Desaku menjadi suasana yang indah dan Bersemi Kembali sesuai dengan judul di
atas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar